Today a Reader, Tomorrow a Leader

25 Apr 2018

Rangkuman Pertemuan 11 (Cloud Computing)

Nama                  : Ni Putu Cindy Meilani
Nim                     : 1605551022
Dosen                 : I Putu Agus Eka Pratama ST., MT.
Matakuliah          : Network Operating System
Kampus              : Program Studi Teknologi Informasi, Fakultas Teknik, Universitas Udayana.


Artikel ini akan membahas mengenai cloud computing dan seperti apa peranan NOS pada teknologi cloud computing serta penerapannya.

Cloud computing adalah gabungan pemanfaatan teknologi komputer dan pengembangan berbasis internet. Teknologi ini merupakan suatu metode komputasi dimana kapabilitas terkait teknologi informasi disajikan sebagai suatu layanan sehingga pengguna dapat mengaksesnya melalui internet tanpa mengetahui apa yang ada didalamnya, ahli dengannya, atau memiliki kendali terhadap infrastruktut teknologi yang membantunya.
Cloud computing menurut NIST (National Institute of Standard and Technology), didefinisikan sebagai sebuah model yang memungkinkan adanya penggunaan sumber daya secara bersama-sama dan mudah, menyediakan jaringan akses dimana-mana, dapat dikonfigurasi, dan layanan yang digunakan sesuai keperluan. Maka dari itu Cloud Computing dapat disediakan dengan cepat dan meminimalisir interaksi dengan penyedia layanan cloud computing.

Model Deployment
Berdasarkan NIST, cloud computing memiliki 4 model penyebaran yaitu sebagai berikut.
  • Public Cloud (Interner)

Public Cloud merupakan layanan Cloud Computing yang disediakan untuk masyarakat umum. Pengguna bisa langsung mendaftar ataupun memakai layanan yang ada. Banyak layanan Public Cloud yang gratis, dan ada juga yang perlu membayar untuk bisa menikmati layanannya.
  • Private Cloud (Intranet)

Private Cloud adalah layanan cloud computing yang disediakan untuk memenuhi kebutuhan internal dari organisasi atau perusahaan. Biasanya departemen IT akan berperan sebagai service provider (penyedia layanan) dan departemen lain menjadi service consumer.
  • Hybrid Cloud

Gabungan dari layanan Public Cloud dan Private Cloud yang tetap merupakan suatu entitas unik, namun saling terikat bersama oleh standarisasi atau kepemilikan teknologi yang memungkinkan data diakses secara portable.
  • Community Cloud

Layanan Cloud Computing yang dibangun eksklusif untuk komunitas tertentu, bisa berasal dari organisasi yang mempunyai perhatian yang sama atas beberapa hal, misalnya standar keamanan, aturan, compliance, dan sebagainya. Community Cloud ini bisa dimiliki, dipelihara, dan dioperasikan oleh satu atau lebih organisasi dari komunitas tersebut, pihak ketiga, ataupun kombinasi dari keduanya.

Jenis Layanan Cloud Computing
  • IaaS (Infrastruktur)

Cloud Infrastructure as a Service (IaaS) merupakan kemampuan yang diberikan kepada konsumen untuk meningkatkan kapasitas dalam hal pengelolaan sistem komputasi, seperti server dan unit-unit pengolahan lainnya, peningkatan media penyimpanan, peningkatan trafik jaringan, dan sumber daya lain yang mendasari sistem komputasi dimana penggunanya dapat menyebarkan dan menjalankan perangkat lunak secara bebas, yang dapat mencakup sistem operasi dan aplikasi. Secara mendasar, para pengguna tidak mengetahui lokasi fisik perangkat yang mereka kelola, pengelolaan dan pengendalian sepenuhnya melalui infrastruktur cloud yang disediakan oleh penyedia jasa layanan ini. Akan tetapi, pengguna diberikan pengendalian penuh terhadap sistem komputasi, sistem operasi, media penyimpanan dan aplikasi yang mereka gunakan. Namun demikian, pengguna dibatasi pengontrolannya yaitu hanya pada komponen jaringan yang dipilih.
  • PaaS (Platform Pengembangan Software)

Cloud Platform as a Service (PaaS) merupakan kemampuan yang diberikan kepada konsumen untuk menyebarkan aplikasi yang dibuat konsumen atau diperoleh ke infrastruktur cloud computing menggunakan bahasa pemrograman dan peralatan yang didukung oleh provider.  PaaS menyediakan layanan aplikasi lapisan arsitektur cloud untuk membangun, menguji dan menyebarkan aplikasi yang sedang pada tahapan pengembangan.
  • SaaS (Software)

Cloud Software as a Service (SaaS) merupakan kemampuan yang diberikan kepada konsumen untuk menggunakan aplikasi penyedia dapat beroperasi pada infrastruktur cloud. Aplikasi dapat diakses dari berbagai perangkat klien melalui antarmuka seperti web browser (misalnya, email berbasis web). Konsumen tidak mengelola atau mengendalikan infrastruktur cloudyang mendasar termasuk jaringan, server, sistem operasi, penyimpanan, atau bahkan kemampuan aplikasi individu, dengan kemungkinan pengecualian terbatas terhadap pengaturan konfigurasi aplikasi pengguna tertentu.


Keunggulan Penggunaan Cloud
  • Secure (Keamanan)
  • Reliable (kehandalan)
  • On demand (hemat, sesuai dengan kebutuhan)
  • Mudah digunakan dan mudah disesuaikan dengan kebutuhan pengguna
  • Cloud memiliki dukungan yang berlimpah (komunitas open source, enterprise, maupun vendor)

Google juga merupakan sebuah platform tersendiri yang mengakomodasi sebanyak mungkin, baik perangkat, aplikasi, ataupun sistem operasi yang menggunakan internet. Adapun backup server yang digunakan adalah Linux, Solaris, dan MySQL.
 













Hampir semua cloud menggunakan platform open source, karena dapat digunakan pada sistem operasi manapun. Adapun produk open source yang banyak digunakan untuk cloud sampai saat ini adalah OpenStack.
Implementasi Cloud pada NOS dapat digunakan oleh sistem operasi FreeBSD dan Linux. Hal tersebut dikarenakan selain sudah banyak digunakan, kedua sistem operasi tersebut lebih aman dan stabil. Adapun aplikasi yang digunakan adalah OpenStack


Share:

0 komentar:

Posting Komentar